Gini ya,
Yosua tidak jemawa menghentikan matahari, dia melakukannya sesuai konteks peperangannya.
Lagi pula tidak setiap hari Yosua menghentikan bulan dan matahari.
Daniel tidak petantang petenteng mencari goa singa, dia masuk goa singa karena kesetiaan di dalam ibadahnya kepada Tuhan.
Daniel masuk goa singa cuma sekali.
Sadrakh, Mesakh dan Abednego tidak sok-sokan masuk ke dapur perapian.
Mereka masuk ke sana karena meyakini prinsip imannya kepada Tuhan.
Merekapun cuma sekali masuk sana.
Petruspun sama, cuma sekali jalan di atas air.
Petrus tetap memerlukan perahu untuk mencari ikan.
Petrus berjalan di atas air sesuai konteksnya saat itu.
Singkatnya, iman Kristen bukan buat pamer, gagah-gagahan.
Iman Kristen tidak pernah cari gara-gara, meski ketika gara-gara sudah tak bisa dihindari, kita berdiri teguh dan memercayakan segalanya kepada kehendak Tuhan.
Jadi, jangan nekat tengking langit minta matahari dan bulan stop ya, nanti orang pikir kamu sudah tidak waras.
Jangan lompat ke laut, pasti tenggelam, kecuali bisa berenang.
#LIFEWords (Leo Imannuel Faith Enlightening Words)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar