Rabu, 20 Oktober 2021

HIDUP DI DALAM TUHAN

Kisah Para Rasul 13:36 
"Sebab Daud melakukan kehendak Allah pada zamannya, lalu ia mangkat dan dibaringkan di samping nenek moyangnya, dan ia memang diserahkan kepada kebinasaan."

Mangkat (meninggal) diterjemahkan dari kata Yunani koimaō.

NIV dan KJV menterjemahkannya dengan kata "fell asleep" dan "fell on sleep" yang berarti tertidur

Thayer menterjemahkan kata koimaō. sebagai tertidur atau bisa juga meninggal dunia. Namun,  menariknya kedua terjemahan Alkitab di atas tidak menggunakan kata die, death atau pass away melainkan tertidur

Jika kita mengacu kepada kalimat terakhir ayat ini 
"........ diserahkan kepada kebinasaan."

yang diterjemahkan dari kata diaphthora maka terjemahan LAI lebih tepat yaitu mangkat atau meninggal dunia. 

Thayer mengartikan kata diaphthora sebagai:
1. corruption, destruction
2. in the NT that destruction which is effected by the decay of the body after death
Alias mayat yang membusuk akibat kematian. 

Lukas, mencoba membandingkan Daud dengan Kristus, yang juga mengalami kematian namun, mayatnya tidak mengalami pembusukan karena Kristus mengalami kebangkitan tubuh. 

Kisah Para Rasul 13:37 
"Tetapi Yesus, yang dibangkitkan Allah, tidak demikian."

Paulus sedang berbicara kepada orang-orang Yahudi di Antiokhia mengenai Kristus yang adalah keturunan Daud, mati dan dibangkitkan. 

Kesimpulan dari renungan saya pagi ini adalah:
1. Puji Tuhan, ada kebangkitan orang mati karena Kristus. Bagi orang percaya kematian  bukanlah akhir dari segalanya, melainkan awal dari sebuah kehidupan baru di dalam Kristus. 

2. Mengapa NIV dan KJV memilih kata "tidur" mungkin mereka hendak mengajarkan kita hanya tubuhlah yang hancur, namun roh itu abadi. Jika kita masuk neraka, kita akan di sana selamanya, namun, jika kita masuk surga kitapun akan di sana selamanya. Sehingga kematian bukanlah akhir dari segalanya 

3. Orang yang tidur pasti suatu saat akan bangun. Ini berbicara mengenai pengharapan akan kebangkitan orang mati di dalam Tuhan. 

Kuburan bukanlah tempat peristirahatan terakhir kita

4. Kekristenan adalah sebuah pengharapan di dalam Kristus, bahwa selalu ada harapan baik, bahkan ketika menghadapi kematian. 

Kristus memegang kunci kehidupan, Dia memegang hidup masa kini dan Dia juga menjamin hidup kita setelah kematian. HALELUYAH! 

5. Oleh karena itu selagi hidup, hiduplah bagi Kristus, supaya ketika kita memasuki dunia yang akan datang, kita hidup di dalamnya dengan segala kemuliaan dan kehormatan Kristus. 

Amin! JLI
#LIFEWords (Leo Imannuel Faith Enlightening Words) 
#REACH

Tidak ada komentar:

Posting Komentar